Saturday, November 19, 2011

penuli$anku~~~

Setiap orang adalah puisi yang hidup...
Yang semua adalah menoreh ke kehampaan hari
Setiap orang adalah lagu yang mengalun di bumi
Semua mungkin mengenang kesedihan waktu silam
Dari mana engkau berasal?
Siapakah engkau?
Setiap hari orang tidak akan menikmati
Kesadaran yang dimilikinya
Kerana kehidupan ini begitu tak terkira
Setiap orang adalah debu-debu yang berterbangan di tepi laut
Kebanyakkannya tidak tahu kemana angin akan membawanya
Namun jauh sebelum kita mengerti ertinya
Suatu saat dibawah sinar rembulan
Adam mencium Hawa tanpa kata terucap di bibir
Dan apakah kehidupan akan terus berlanjut?
Apakah kesedihan itu melukai kita?
Tidak boleh dibayangkan tangan tuhan bekerja
Bekerja melalui hati yang kita punya
Percayalah pada yang tidak jelas
Yang membuat api berkobar meneranginya
Telahkah mukamu mampu menatap kegelapan kenyataan?
Terbakar dalam neraka kehidupan dan duka
Jika berenang di lautan luas ini tak terhenti
Apakah berbeda dengan melintasi angkasa dengan pesawat!
Apa beza merokok dengan minum?
Dipelukan Adam, Hawa melayang melintasi waktu
Sampai saat ini, sampai saat ini
Mereka masih merasuki tubuh kita dan masa depan

Adam bersama pedangnya, Hawa berselendang lembut
Hidup yang diwakili oleh pedang Adam
Menatap dengan penuh kecurigaan dan hati-hati
Semuanya merah penuh dengan darah
Menghancurkan atau dihancurkan adalah pilihan
Hidup diwakili oleh selendang Hawa
Menghibur hati yang galau dan menenangkannya
Mengaburkan kekerasan yang meracuni kehidupan
Membangun atau dibangun adalah pilihan
Dari berbagai segi Ibunda Hawa begitu cantik
Dari berbagai sudut Ayahnda Adam begitu tampan
Udara malam ini berisi cinta bagi jiwa yang merindu
Alunan gairah memendam dendam dan kebencian jauh di dalam
Mampukah engkau bertahan dalam neraka cinta ini?
Yang melumatkan seluruh kehidupan yang indah ini
Yang membanjirinya dengan perih dan kepedihan
Mampukah engkau bertahan? Mampukah?
Memang sesekali alam kedamaian diperlukan
Untuk menyedari keberadaan semua yang ada
Menyelamatkan air mata, darah dan jiwa
Jika teringat masa lalumu engkau masih mempunyai masa depan
Begitulah yang berat akan memberikan kesan yang lain bagimu
Jika malam dan mengantuk, engkau akan mampu terjaga
Begitulah yang menderita akan memberikan imbalan lain juga
Setiap hari engkau terus berlari menjauhi jiwamu
Untuk menuju irama yang lebih pelan dalam kehidupanmu
Aku adalah kematian yang mendatangkan kesedihan dan air mata
Aku adalah cinta yang mengantarmu pada kekasih
Aku adalah kehidupan yang mulai di benci kerana membosankan
Aku adalah kematian yang merupakan batas akhir perjuangan
Aku adalah cinta yang selalu abadi di hati
Aku adalah kehidupan yang memberi harapan masa
Aku adalah kematian yang akan datang padamu
Aku adalah cinta yang memberi erti hidup dan matimu
Aku adalah kehidupan yang tiada henti memberi kesempatan
Aku adalah kematian yang membezakan antara berani dan penakut


No comments:

Post a Comment